Showing posts with label MODIFIKASI MOTOR YAMAHA. Show all posts
Showing posts with label MODIFIKASI MOTOR YAMAHA. Show all posts

Friday, 11 December 2009

Yamaha Mio 2006 Gaya Dragster Modif


Yamaha Mio 2006 Gaya Dragster Modif



KOMPAS.com - Hendry Abah tergolong berani an nekad hanya karena ingin memenuhi ide liarnya. Bayangkan, warga asal Pontianak, Kalimantan Barat ini ingin Yamaha Mio 2006 dibikin jadi motor bergaya drag. Padahal, gen skutik garputala itu skutik, berarti hanya mesin berikut CVT-nya yang terpakai.

"Kami memang sudah niat bikin ubahan yang ekstrem. Makanya, sekalian cari bentuk yang memang belum ada, khususnya di Pontianak," ungkap Abah. Boleh jadi, idenya itu sebagai terobosan.

Dr X bengkel yang memodifikasi, terpaksa harus membuat sasis baru. Secara desai pun Abah masih meraba-raba. Yang diutamakan, katanya, terlihat kokoh dan aman.

Untuk sasis menggunakan dua ukuran pipa besin. Untuk ukuran terbesar berdiameter 5 cm dipakai pada bagian belakang. Sebab, fungsinya selain sebagai tempat duduk, juga pegangan mesin.

Pipa satu lagi, berdiameter 3 cm dengan tebal 3 mm untuk depan karena fungsi dan beban tidak seberat belakang. Pertimbangan dua ukuran tersebut agar tetap enak dipandang dan tidak terlalu berat.

Karena tanpa cover bodi, agar mengurangi pipa yang telanjang, maka pada bagian tengah dibikin tangki bensin berdaya muat 3 liter. Suspensi juga ikut dirombak, untuk belakang yang sudah mundur 20 cm, sok belakang ikut dipindahkan."Posisinya kami tempatkan di tengah an sedikit agar tidur. Konstruksi ini diyakini cocok untuk bodi seperti sekarang," papar Abah.

Begitu juga untuk depan. Mengandalkan upside down dengan posisi sedikit miring. Dengan begitu, tambah Abah posisi pengendara jadi pas. Gaya drag banget. Enggak salah, Bah. (Nurfil)

Yamaha Mio 2006 Gaya Dragster Modif


Yamaha Mio 2006 Gaya Dragster Modif



KOMPAS.com - Hendry Abah tergolong berani an nekad hanya karena ingin memenuhi ide liarnya. Bayangkan, warga asal Pontianak, Kalimantan Barat ini ingin Yamaha Mio 2006 dibikin jadi motor bergaya drag. Padahal, gen skutik garputala itu skutik, berarti hanya mesin berikut CVT-nya yang terpakai.

"Kami memang sudah niat bikin ubahan yang ekstrem. Makanya, sekalian cari bentuk yang memang belum ada, khususnya di Pontianak," ungkap Abah. Boleh jadi, idenya itu sebagai terobosan.

Dr X bengkel yang memodifikasi, terpaksa harus membuat sasis baru. Secara desai pun Abah masih meraba-raba. Yang diutamakan, katanya, terlihat kokoh dan aman.

Untuk sasis menggunakan dua ukuran pipa besin. Untuk ukuran terbesar berdiameter 5 cm dipakai pada bagian belakang. Sebab, fungsinya selain sebagai tempat duduk, juga pegangan mesin.

Pipa satu lagi, berdiameter 3 cm dengan tebal 3 mm untuk depan karena fungsi dan beban tidak seberat belakang. Pertimbangan dua ukuran tersebut agar tetap enak dipandang dan tidak terlalu berat.

Karena tanpa cover bodi, agar mengurangi pipa yang telanjang, maka pada bagian tengah dibikin tangki bensin berdaya muat 3 liter. Suspensi juga ikut dirombak, untuk belakang yang sudah mundur 20 cm, sok belakang ikut dipindahkan."Posisinya kami tempatkan di tengah an sedikit agar tidur. Konstruksi ini diyakini cocok untuk bodi seperti sekarang," papar Abah.

Begitu juga untuk depan. Mengandalkan upside down dengan posisi sedikit miring. Dengan begitu, tambah Abah posisi pengendara jadi pas. Gaya drag banget. Enggak salah, Bah. (Nurfil)

Wednesday, 18 November 2009

MODIFIKASI YAMAHA VIXION GAYA MOTOGP



 

 
GAMBAR FOTO MODIFIKASI YAMAHA VIXION GAYA MOTOGP

Maaf, gambar yang ditayangkan ini bukan termasuk salah satu dari 7 motor baru Yamaha yang bakal diperkenalkan 2010. Tapi, Yamaha V-ixion 2009 khusus untuk orang yang mempunyai tinggi badan di atas 180 sentimeter.

Ya, seperti postur tubuh Daniel Marshall yang tingginya sampai 1,90 meter membuat warga Depok itu sulit menunggang V-ixion. Makanya, motor jenis sport dari garputala itu diserahkan kepada pemodifikator Gandul 2Wheel Custom (G2C), Wardoyo yang dikenal spesialis bikin bodi dari pelat besi.

Untuk meninggikan bodi, tentu yang dibenahi kaki-kaki dulu. Langkah yang dilakukan Wardoyo dengan memundurkan sumbu roda 7 cm. caranya, dengan memasang lengan ayun baru bikinan G2C dengan model seperti moge.

"Bedanya kalau arm copotan limbah moge, rangka bawah V-ixion pasti juga ikut dilebarin," jelas Wardoyo. Terlebih sokbreker depan model upside down copotan dari Cagiva. Begitu dipasang pada komstir, langsung sok Mito lebih selonjor.

Tujuan lain memundurkan sumbu roda, untuk mengimbangi bodi yang bakal membengkak. Seperti bodi belakang menggunakan pelat Galvanis 0,8 mm dibentuk lebih meruncing. Dimensinya, kata Wardoyo sama dengan Kawasaki Ninja 250 biar enggak kebesaran.

Untuk fairing, Wardoyo sampai dua kali ganti model. Pertama, mengambil motif Yamaha R6, ternyata Daniel kurang suka. Akhirnya disepakati model Aprilia RS125 yang baru.

Daniel pun senang dan tidak repot lagi menunggang Yamaha V-ixionnya.

SUMBER : KOMPAS.COM

MODIFIKASI YAMAHA VIXION GAYA MOTOGP



 

 
GAMBAR FOTO MODIFIKASI YAMAHA VIXION GAYA MOTOGP

Maaf, gambar yang ditayangkan ini bukan termasuk salah satu dari 7 motor baru Yamaha yang bakal diperkenalkan 2010. Tapi, Yamaha V-ixion 2009 khusus untuk orang yang mempunyai tinggi badan di atas 180 sentimeter.

Ya, seperti postur tubuh Daniel Marshall yang tingginya sampai 1,90 meter membuat warga Depok itu sulit menunggang V-ixion. Makanya, motor jenis sport dari garputala itu diserahkan kepada pemodifikator Gandul 2Wheel Custom (G2C), Wardoyo yang dikenal spesialis bikin bodi dari pelat besi.

Untuk meninggikan bodi, tentu yang dibenahi kaki-kaki dulu. Langkah yang dilakukan Wardoyo dengan memundurkan sumbu roda 7 cm. caranya, dengan memasang lengan ayun baru bikinan G2C dengan model seperti moge.

"Bedanya kalau arm copotan limbah moge, rangka bawah V-ixion pasti juga ikut dilebarin," jelas Wardoyo. Terlebih sokbreker depan model upside down copotan dari Cagiva. Begitu dipasang pada komstir, langsung sok Mito lebih selonjor.

Tujuan lain memundurkan sumbu roda, untuk mengimbangi bodi yang bakal membengkak. Seperti bodi belakang menggunakan pelat Galvanis 0,8 mm dibentuk lebih meruncing. Dimensinya, kata Wardoyo sama dengan Kawasaki Ninja 250 biar enggak kebesaran.

Untuk fairing, Wardoyo sampai dua kali ganti model. Pertama, mengambil motif Yamaha R6, ternyata Daniel kurang suka. Akhirnya disepakati model Aprilia RS125 yang baru.

Daniel pun senang dan tidak repot lagi menunggang Yamaha V-ixionnya.

SUMBER : KOMPAS.COM
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...